About me

Foto saya
baik hati, tidak sombong, penyabar, pendiam, agak pemalu, kadang humoris...ngalem...kemayu...

Jumat, 16 Oktober 2009

PELUANG

A. Kaidah Pencacahan

Dalam kehidupan sehari-hari, kita sering dihadapkan pada suatu masalah dengan banyak kemungkinan penyelesaiannya atau banyak kejadian yang mungkin terjadi. Contoh : untuk memperbaiki penampilan sepeda motor, seorang modifier merancang atau memodifikasi dengan mengganti knalpot, spion dan velg. Di toko onderdill modifier mendapatkan 2 pilihan knalpot, 3 pilihan spion dan 2 pilihan velg. Ada berapa variasi model modifikasi dapat dirancang?

Untuk menjawab pertanyaan di atas, perhatikan berikut :

Knalpot 1 dengan spion 1 dengan velg 1, didapatkan variasi 1-1-1
Knalpot 1 dengan spion 1 dengan velg 2, didapatkan variasi 1-1-2
Knalpot 1 dengan spion 2 dengan velg 1, didapatkan variasi 1-2-1
Knalpot 1 dengan spion 2 dengan velg 2, didapatkan variasi 1-2-2
Knalpot 1 dengan spion 3 dengan velg 1, didapatkan variasi 1-3-1
Knalpot 1 dengan spion 3 dengan velg 2, didapatkan variasi 1-3-2
Knalpot 2 dengan spion 1 dengan velg 1, didapatkan variasi 2-1-1
Knalpot 2 dengan spion 1 dengan velg 2, didapatkan variasi 1-1-2
Knalpot 2 dengan spion 2 dengan velg 1, didapatkan variasi 2-2-1
Knalpot 2 dengan spion 2 dengan velg 2, didapatkan variasi 2-2-2
Knalpot 2 dengan spion 3 dengan velg 1, didapatkan variasi 3-3-1
Knalpot 2 dengan spion 3 dengan velg 2, didapatkan variasi 3-3-2



Pada uraian di atas terlihat bahwa terdapat 2 x 3 x 2 (12) variasi modifikasi yaitu, 1-1-1 sampai dengan 2-3-2.

Berdasarkan contoh di atas dapat disimpulkan bahwa suatu kegiatan dapat dikerjakan dengan beberapa langkah, langkah pertama dapat dikerjakan dengan n1 cara yang berbeda, langkah yang kedua dapat dikerjakan dengan n2 cara yang berbeda dan seterusnya. Dengan demikian pekerjaan tersebut dapat dikerjakan dengan n1 x n2 x ... x nr cara yang berbeda. Cara seperti ini disebut pencacahan.







Tidak ada komentar:

Posting Komentar